2.1.a.4.2. Unggah Tugas Eksplorasi Konsep Diagram Frayer - Modul 2.1

Pengenalan

Diagram Frayer adalah alat pengatur grafis yang efektif untuk membantu membangun pemahaman yang lebih mendalam atas kosakata atau terminologi tertentu. Alat ini melibatkan seseorang untuk mendefinisikan kata atau terminologi yang menjadi target, dan kemudian menerapkan pemahamannya dengan mengidentifikasi contoh dan bukan contoh, memberikan ciri khusus, serta mendeskripsikan arti kata tersebut. Dengan penyusunan informasi ini pada bagan yang terbagi menjadi empat bagian, diagram Frayer memberikan representasi visual yang kuat dalam membantu proses belajar.

Asal Usul Nama Diagram Frayer

Diagram Frayer dinamakan demikian karena dikembangkan oleh Dorothy Frayer, seorang psikolog pendidikan, yang pertama kali menggagas alat ini sebagai metode pembelajaran.

Penerapan Diagram Frayer dalam Eksplorasi Konsep Calon Guru Penggerak

Seorang calon guru penggerak dituntut untuk dapat menjawab beberapa pertanyaan berdasarkan diagram Frayer sebagai bagian dari tugas eksplorasi konsep. Beberapa pertanyaan yang harus dijawab meliputi:

1. Apa definisi pembelajaran berdiferensiasi?

Pembelajaran berdiferensiasi adalah suatu pendekatan pembelajaran di mana guru menyediakan beragam metode, strategi, dan bahan ajar untuk memenuhi kebutuhan belajar unik dari setiap murid di dalam kelas. Tujuan dari pembelajaran berdiferensiasi adalah untuk memberikan pengalaman belajar yang sesuai dengan tingkat pemahaman dan gaya belajar masing-masing murid, sehingga semua murid dapat mencapai kesuksesan akademik.

2. Apa saja ciri-ciri/karakteristik pembelajaran berdiferensiasi?

Fleksibilitas: Pembelajaran berdiferensiasi menyesuaikan pendekatan dan konten pembelajaran sesuai dengan kebutuhan individu murid.
Kelompok Belajar: Murid dapat bekerja dalam kelompok kecil berdasarkan kemampuan atau minat, sehingga mereka dapat mendapatkan bantuan yang dibutuhkan dan memajukan diri mereka sendiri.
Pilihan Bahan Ajar: Guru menyediakan beragam materi pembelajaran yang sesuai dengan minat dan kebutuhan murid.
Evaluasi Alternatif: Murid diberi kesempatan untuk menunjukkan pemahaman mereka melalui berbagai bentuk penilaian.

3. Contoh-contoh pembelajaran berdiferensiasi?

Guru memberikan tugas proyek dengan pilihan topik yang berbeda, sesuai dengan minat masing-masing murid.
Kelompok belajar yang dibentuk berdasarkan kemampuan dalam mata pelajaran tertentu, sehingga murid dapat belajar sesuai dengan tingkat pemahaman mereka.
Guru menyediakan bahan ajar dalam bentuk teks, video, atau presentasi, sehingga murid dapat memilih media yang sesuai dengan gaya belajar mereka.

4. Yang bukan merupakan contoh pembelajaran berdiferensiasi?

Memberikan semua murid tugas yang sama tanpa mempertimbangkan tingkat kemampuan atau minat mereka.
Memberikan penilaian berbasis tes secara eksklusif, tanpa memberi kesempatan untuk menunjukkan pemahaman melalui berbagai cara.

Melalui diagram Frayer, calon guru penggerak dapat dengan jelas menyusun jawaban-jawaban mereka dan memvisualisasikan pemahaman konsep pembelajaran berdiferensiasi.

Diagram Frayer

Mulai dari Diri Modul 2.1

Penutup

Diagram Frayer adalah alat yang efektif dalam membantu membangun pemahaman lebih mendalam atas kosakata dan terminologi. Bagi calon guru penggerak, diagram ini merupakan alat yang bermanfaat dalam eksplorasi konsep pembelajaran berdiferensiasi. Dengan memahami konsep-konsep tersebut secara lebih mendalam, calon guru penggerak akan siap menghadapi tantangan dan menjadi pemimpin pembelajaran yang berdiferensiasi dan inklusif bagi setiap murid di kelas.

Oleh CGP angkatan 9 : Santoso S